Call Center Kantor

(0232) 8911 497

WhatsApp Official

0811 2444 851

Shalat Rebo Wekasan dan Doa Bersama di Pondok Pesantren Nurul Huda

Pada hari Rabu, 4 September 2024, Pondok Pesantren Nurul Huda di Kabupaten Kuningan, Kertawangunan, menyelenggarakan kegiatan Rebo Wekasan atau yang biasa dikenal dengan sebutan Shalat Talak Bala. Kegiatan ini merupakan tradisi yang dilakukan pada hari Rabu terakhir di bulan Shafar. Secara istilah, Rebo Wekasan berasal dari kata “Rebo” yang berarti Rabu dan “Wekasan” yang berarti penentuan, sehingga Rebo Wekasan merujuk pada hari Rabu terakhir di bulan Shafar.

Menurut para ulama, termasuk Kyai Saf, di setiap tahun Allah SWT menurunkan sejumlah musibah. Pada tahun ini, diperkirakan sekitar 1.000 musibah diturunkan. Oleh karena itu, Rebo Wekasan menjadi momen penting untuk berdoa dan memohon perlindungan dari musibah.

Kegiatan Shalat Rebo Wekasan kali ini dilaksanakan di dua tempat dan dua waktu yang berbeda. Pelaksanaan pertama dilakukan di Masjid Kampus 1 pada waktu Dhuha, sementara pelaksanaan kedua diadakan di Kampus 2 pada siang hari. Kegiatan dimulai dengan Shalat Rebo Wekasan, yang dilanjutkan dengan doa bersama yang dipimpin langsung oleh dewan kyai Pondok Pesantren Nurul Huda, KH. Abdul Syukur dan K.H. Miftah Zamakhsyari.

Usai melaksanakan Shalat Rebo Wekasan dan doa bersama, para santri dan warga mengambil air yang telah didoakan dan disediakan oleh masyarakat. Air ini dianggap sebagai sarana untuk mendapatkan berkah dan perlindungan. Selain itu, salah satu amalan yang dianjurkan saat Rebo Wekasan adalah Shalat Talak Bala, yang berarti shalat untuk menolak atau menangkal musibah.

“Saya baru pertama kali mengikuti Shalat Rebo Wekasan, sebelumnya belum pernah ikut,” ujar Insan Kirom, salah satu santri baru. Sementara itu, Muhammad Ardiansyah, santri lainnya, mengatakan, “Saya sudah pernah ikut sebelumnya, tapi sudah lama tidak melakukannya. Semoga dengan mengikuti amalan ini, kita bisa meminimalisir dan terhindar dari bala atau bencana melalui doa.”

Kegiatan ini berjalan dengan khidmat dan menjadi momen penting bagi santri serta warga untuk bersatu dalam doa dan memohon perlindungan dari Allah SWT.

Add a Comment

Your email address will not be published.